Minggu, 27 Februari 2011

Pertemuan pertama : Perkenalan dan Pendahuluan

Pertemuan pertama : Perkenalan dan Pendahuluan.

ILMU SOSIAL BUDAYA DASAR

(ISBD)
Dosen Pengampu : Ana Maulana, M. Pd
---PENDAHULUAN---

KONSEP 5 M :

1. MENGETAHUI
2. MENGERTI
3. MEMAHAMI
4. MENGHAYATI
5. MENGAMALKAN

~ SARJANA DIHARAPKAN MEMILIKI 3 JENIS KEMEMPUAN :

1. Kemempuan personal / personality, kemampuan kepribadian.
Memiliki pengetahuan sehingga mampu menunjukan sikap, tingkah laku dan tindakan yang mencerminkan kepribadian Indonesia, memahami dan mengenal nilai-nilai agama, kemasyarakatan dan keagamaan.
2. Kemempuan Akademik, kemampuan komunikasi ilmiah, lisan dan tulisan, berfikir logis, kritis, sistematik analitik.
(Rasional, empiris, general, sistematis, metodologis, akumulatif)
3. Kemampuan Profesional
Memiliki pengetahuan dan keterampilanyang tinggi dalam bidang profesinya.


~ KEPRIBADIAN INDONESIA :

1. Sadar akan hak, kewajiban tanggung jawab etis moril dan politis terhadap kepentingan bangsa dan Negara yang ditampilkan dalam wujud keteladanan yang baik.
2. Dengan sadar mentaati hokum dan UUD ’45, memiliki disiplin pribadi serta disiplin sosial dan kesadaran nasional yang teguh dan tidak sempit (Chauvinistis)
3. Berpandangan jauh kedepan, memiliki tekad perjuangan untuk mencapai taraf kehidupan bangsa yang lebih tinggi didasarkan pada kemampuan objektif dan kekuatan kolektif bangsa Indonesia.
4. Aktif dan Kreatif dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, khususnya dalam kegiatan pembangunan nasional dan pembangunan politik.
5. Mampu menilai ulang gagasan asing dan nilai-nilai asing yang tidak sesuai dengan kepribadian bangsa,

DENGAN HARAPAN :

1. Manisia unggil (CERDAS) secara intelektual.
2. Anggun secara Moral
3. Kompeten menguasai iptek
4. Memiliki komitmen tinggi untuk berbagai peran social

POSISI DALAM KEHIDUPAN MASYARAKAT :

1. Lapisan Masyarakat :
1) UPPER CLASS
2) MIDLE CLASS
3) LOWER CLASS
2. Rural Community dan Urban Community
Focus of Interest dalam pemenuhan kebutuhan pokok.
(SANDANG, PANGAN, PAPAN)
Terdapat PENILAIAN SOSIAL.
~ PERSAMAAN MANUSIA BARAT DAN TIMUR
1. Mengakui adanya suatu yang absolute yang merupakan sumber dari segala sesuatu (penyebab pertama)
2. Sama-sama menghadpi pertanyaan dasar tentang manusia dan mempunyai wawasan yang sama tentang dimana manusia dapat menemukan pemenuhannya.

~ POTRET REMAJA DIMASA RASULULLAH :

Menjadi Pengikut dan Penggerak Dakwah Islam
1. Ali bin Abi Thalib (8 tahun)
2. Zubair bin Al-Awwam (8 tahun)
3. Thalhah bin Ubaidillah (11 tahun)
4. Arqam bin Abi Al-Arqam (12 tahun)
5. Abdullah bin Mas’ud (14 tahun)
6. Said bin Abi Wasaqh (17 tahun)

~ POTRET REMAJA SAAT INI :

1. Tawuran hampir terjadi setiap hari
2. Minat yang tinggi dikalangan generasi muda terhadap kehidupan non science seperti asyik mencari kekuatan gaib, belajar ilmu sihir / hitam, mencari jawaban dari jawaban para normal, percaya dengan ramalan bintang, atau pergi ketempat – tempat angker menyelami black magic dan mempercai mistik.
3. Budaya Barat yang berbentuk sensate culture yaitu budaya yang bertalian dengan sikap hedonistic dengan orientasi gaya hidup hura – hura, gaya hidup konsumeristik, rakus, boros, cinta mode, pergaulan bebas, individualistic, kebebasan yang salah arah yang lepas dari kendali aturan agama dengan tampilan generasi yang permissive (serba bebas), dan anarkis (penuh kekerasan / brutal)
4. Meningkatnya bunuh diri dikalangan anak – anka / remaja karena tak mampu menahan tekanan hidup.

KARAKTERISTIK MASYARAKAT MADANI :

( Visi Indonesia 2020)
Masyarakat yang :
a) Religius
b) Demokrasi
c) Kepastian hukum
d) Egalitarian
e) Penghargaan terhadap “ Human Dignity “
f) Kemajuan budaya dan bangsa dalam satu kesatuan


HOMOHUMANUS :


1. MANUSIAWI

Sikap yang menghargai manusia sebagaimkhluk yang mempunyai martabat tinggi dengan segala hak – haknya. ( Harus diperlakukan sesuai dengan nilai – nilai kemanusiaan / sesuai dengan fitrahnya makhluk Tuhan).
2. BERBUDAYA
Perilakunya dituntun oleh akal budi sehingga mendatangkan kebahagiaan bagi dirinya dan lingkungannya serta tidak bertentangan dengan kehendak Allah.
3. HALUS
Kehalusan tingkah laku, perbuatan lemah lembut, sopan santun, budi bahasa dan beradab. ( Akhlak).